Bayer Leverkusen 3-1 Eintracht Frankfurt
Bayer Leverkusen berhasil mengalahkan Eintracht Frankfurt dengan skor 3-1 di BayArena dalam pertandingan pekan ke-3 Bundesliga musim 2025/2026 yang digelar pada Sabtu (13/9/2025).
Dua gol Alejandro Grimaldo dan satu gol Patrik Schick untuk tuan rumah dibalas tim tamu melalui Can Uzun. Hasilnya kini Bayer Leverkusen naik ke posisi tujuh klasemen dengan empat poin, di mana Eintracht Frankfurt yang kini memiliki enam poin berada di posisi tiga klasemen Bundesliga.
Jalannya Pertandingan
Babak pertama
Di laga kali ini, peran Kasper Hjulmund terlihat jelas dalam menghidupkan ritme permainan Leverkusen setelah kepergian Erik ten Hag. Sentuhannya membuat tim tampil lebih agresif dan terorganisir, dengan penguasaan bola yang dominan dan serangan yang lebih bervariasi. Tempo permainan meningkat, membuat Leverkusen mampu menekan lawan sejak awal.
Dominasi itu langsung berbuah manis saat pertandingan baru berjalan sekitar sepuluh menit. Melalui situasi bola mati, Alejandro Grimaldo menunjukkan kualitasnya dengan melepaskan tendangan bebas jarak jauh sekitar 25 meter yang tak mampu diantisipasi kiper Eintracht Frankfurt. Gol indah tersebut mengantar Leverkusen memimpin lebih dulu.
Meski unggul cepat, jalannya pertandingan tidak sepenuhnya mudah. Eintracht Frankfurt berusaha bangkit dan menyamakan tempo permainan dengan tekanan balik yang membuat Leverkusen harus lebih waspada. Beberapa peluang emas tercipta, termasuk dari Nathan Tella dan Patrik Schick yang mendapat ruang untuk mencetak gol tambahan. Sayangnya, keduanya belum mampu mengubah peluang tersebut menjadi gol.
Situasi akhirnya berubah di penghujung babak pertama. Setelah Tella dijatuhkan Robin Koch di kotak terlarang, Bayer Leverkusen mendapat hadiah penalti. Patrik Schick maju sebagai eksekutor dan menuntaskan tugasnya dengan sempurna. Bola yang ia kirimkan mengecoh kiper Michael Zetterer, membuat skor menjadi 2-0. Keunggulan ini bertahan hingga turun minum, sekaligus menegaskan dominasi Bayer Leverkusen di paruh pertama pertandingan.
Babak kedua
Memasuki paruh kedua laga, situasi di lapangan mulai berubah. Bayer Leverkusen yang sebelumnya tampil dominan tampak lebih berhati-hati karena Eintracht Frankfurt mulai keluar dari tekanan. Tim tamu berani mengambil inisiatif menyerang dan beberapa kali menguji ketahanan lini belakang tuan rumah. Alhasil, barisan pertahanan Leverkusen harus bekerja lebih keras untuk menahan gelombang serangan yang datang silih berganti.
Tekanan tersebut akhirnya membuahkan hasil bagi Eintracht Frankfurt. Sebuah serangan cepat yang diakhiri tendangan voli keras Can Uzun berhasil memperkecil ketertinggalan, membuat skor menjadi 2-1 dan menambah ketegangan pertandingan. Keunggulan Leverkusen yang sempat terasa aman kini mulai terancam.
Situasi makin rumit bagi tuan rumah setelah Robert Andrich menerima kartu kuning kedua pada menit ke-59 usai melakukan pelanggaran terhadap Ritsu Doan. Dengan keluarnya sang kapten, Bayer Leverkusen harus melanjutkan sisa laga hanya dengan 10 pemain, sebuah kondisi yang memaksa mereka mengubah strategi menjadi lebih defensif sambil sesekali melancarkan serangan balik.
Meski bermain dengan jumlah pemain lebih sedikit, Leverkusen tetap berusaha keras menjaga keunggulan mereka. Eintracht Frankfurt sebenarnya memiliki peluang untuk memanfaatkan situasi tersebut, namun kurangnya penyelesaian akhir membuat mereka gagal menambah gol. Justru Leverkusen nyaris memperbesar skor pada menit ke-84 ketika sepakan jarak dekat Nathan Tella memaksa kiper Michael Zetterer melakukan penyelamatan gemilang.
Memasuki menit-menit akhir, tensi pertandingan semakin tinggi. Intensitas permainan meningkat dan duel-duel fisik makin sering terjadi. Puncaknya terjadi pada masa injury time, ketika Ezequiel Fernández gagal mengendalikan emosinya dan melakukan pelanggaran keras terhadap Fares Chaib.
Tindakan tersebut berbuah kartu kuning kedua yang diikuti kartu merah pada menit ke-90+2, membuat Bayer Leverkusen harus menyelesaikan laga dengan sembilan pemain. Meski dalam tekanan dan kondisi pincang, mereka tetap berjuang menutup laga hingga peluit panjang berbunyi.
Susunan Pemain
Bayer Leverkusen (3-4-2-1): Mark Flekken; Loïc Badé, Edmond Tapsoba, Jarell Quansah; Alex Grimaldo, Exequiel Palacios (Aleix García 15′), Robert Andrich, Lucas Vázquez; Malik Tillman (Ezequiel Fernández 62′), Nathan Tella (Christian Kofane 83′); Patrik Schick (Axel Tape 82′)
Pelatih: Kasper Hjulmund
Eintracht Frankfurt (4-2-3-1): Michael Zetterer; Robin Koch, Nnamdi Collins, Arthur Theate, Rasmus Kristensen (Nathaniel Brown 10′); Farès Chaïbi, Oscar Højlund (Michy Batshuayi 71′); Ritsu Doan, Can Uzun (Mahmoud Dahoud 83′), Jean-Mattéo Bahoya (Ansgar Knauff 83′); Jonathan Burkardt (Elye Wahi 83′)
Pelatih: Dino Toppmöller
Statistik
- Bayer Leverkusen hanya menguasai bola sekitar 38,9%, jauh lebih rendah dibandingkan Eintracht Frankfurt yang mencatat 61,1%.
- Bayer Leverkusen tampil lebih agresif dengan melepaskan 18 percobaan tembakan dan delapan di antaranya tepat sasaran. Sementara itu, Eintracht Frankfurt hanya mampu mencatat 13 percobaan dengan dua yang mengarah ke gawang.
- Dari sisi pelanggaran, kedua tim relatif seimbang dengan Bayer Leverkusen melakukan 10 pelanggaran dan Eintracht Frankfurt sembilan. Eintracht Frankfurt juga lebih banyak mengantongi kartu kuning dengan tiga kali peringatan, sedangkan Bayer Leverkusen hanya satu, namun tim tuan rumah harus kehilangan dua pemain karena kartu merah.
- Dalam hal situasi bola mati, Eintracht Frankfurt lebih unggul melalui delapan tendangan sudut dibandingkan empat milik Bayer Leverkusen.
- Kiper Eintracht Frankfurt lebih sibuk karena melakukan empat penyelamatan, sedangkan kiper Bayer Leverkusen hanya mencatat satu.
Man of The Match – Alejandro Grimaldo
Alejandro Grimaldo menjadi sosok kunci kemenangan Bayer Leverkusen berkat ketajamannya dalam mengeksekusi bola mati. Dua golnya melalui tendangan bebas menjadi penentu hasil akhir pertandingan. Selain mencetak gol, ia juga terus memberi tekanan dari sisi kiri lapangan sekaligus menunjukkan ketangguhan bertahan saat timnya harus bermain dengan sembilan pemain.
Penampilannya yang komplet tercermin dari raihan poin fantasi yang sangat tinggi, lebih dari dua kali lipat pemain lain, sekaligus menegaskan perannya sebagai pemimpin dan pembeda bagi Bayer Leverkusen di laga penuh tekanan sehingga Alejandro Grimaldo patas dinobatkan sebagai pemain terbaik dalam pertandingan kali ini.
Catatan Pertandingan – Leverkusen Amankan Kemenangan Meski Kehilangan Dua Pemain
Bayer Leverkusen berhasil meraih kemenangan penting meskipun harus bermain hanya dengan sembilan pemain akibat dua kartu merah yang diterima Robert Andrich dan Equi Fernández. Hasil ini mengangkat posisi Bayer Leverkusen dan debut indah untuk Kasper Hjulmund.
Pertandingan Berikutnya
Bayer Leverkusen akan bertandang ke Parken Stadium untuk menghadapi FC Copenhagen dalam fase pertama Liga Champions UEFA musim 2025/2026 yang digelar pada 18 September 2025. Di sisi lain, Eintracht Frankfurt akan menjamu Galatasaray di Deutsche Bank Park untuk ajang yang sama pada 19 September 2025. Jangan ketinggalan sengitnya persaingan di Bundesliga. Simak terus prediksi kompetisi tersebut di SBOTOP.
●●●
Kunjungi halaman blog kami untuk membaca berita SEPAK BOLA dan informasi pasaran taruhan
Selalu menjadi yang terdepan dalam mendapatkan informasi seputar olahraga dan bursa taruhan
